Rabu, 08 Juni 2011

PERBEDAAN ORANG MISKIN DAN ORANG KAYA

PERBEDAAN ORANG MISKIN DAN ORANG KAYA

Antara orang kaya dan orang miskin sebenarnya sama. Mereka makan dan minum, mereka juga sama sama ciptaan tuhan. Yang membedakan antara orang kaya dan miskin adalah gaya hidup mereka.
Yang membedakan mereka adalah ekonomi dan finansial, meskipun kadang hal itu tidak berlaku bagi mereka yang kaya akan hati.



ciri-ciri orang kaya yang bisa kita ambil hikmahnya.
Dalam beberapa artikel yang saya baca ternyata memang ada bebeapa faktor yang mempengaruhi orang akan hidup nyaman dan tentram meskipun dia tidak kaya, mereka inilah yang menerapkan beberapa hal dimana itu adalah perilaku orang yang bebas secara finansial. Mereka mempelajari apa yang terjadi dan apa yang ada di lingkungan.
Kebahagiaan dan optimisme. Beberapa orang percaya bahwa uang dapat membawa kebahagiaan, namun itu tidak sepenuhnya benar. Begitu hidup dalam kenyamanan, lebih banyak uang tidak akan membuat kita merasa lebih bahagia. Tapi sebaliknya, beberapa orang merasakan kebahagiaan justru membawanya menuju kekayaan dan kesuksesan. Begitu pula dengan optimisme, membuat kita mampu mengatasi berbagai persoalan, menciptakan ide-ide cemerlang, berani mengambil risiko dan menerima konsekuensi, serta pantang menyerah saat menemui kegagalan.
Kemampuan bertahan. Orang yang pernah mengalami kesulitan finansial sebelum menjadi kaya memiliki kemampuan bertahan yang lebih besar.
Koneksi atau jaringan. Orang kaya dan sukses secara finansial benar-benar memahami pentingnya komponen ini. Mereka memahami bagaimana cara memanfaatkannya. Mereka memperluas jaringan, bersosialisasi dengan tetangga, rekan kerja, dan orang-orang yang dapat memberi saran finansial dalam berkarier.
Hasrat dan motivasi. Memiliki hasrat dan motivasi yang  tinggi sama halnya dengan memiliki kunci untuk menggerakkan diri. Karena itu, kita perlu belajar untuk mencintai setiap hal yang kita kerjakan meskipun terkadang pada awalnya kita tidak menyukainya.
Kebiasaan menabung. Individu yang memiliki kekayaan dan aman secara finansial mengatakan bahwa menabung telah menjadi tujuan finansial yang sangat esensial.
Berinvestasi. Orang kaya tidak takut menginvestasikan uangnya dengan mengambil risiko. Investasi terbesar adalah belajar dan terus belajar.
Bersyukur. Mereka memperlihatkan rasa syukurnya dengan memberikan timbal balik kepada komunitas mereka, atau organisasi-organisasi yang mereka percaya, serta orang-orang yang mereka sayangi. Mereka juga tidak segan membantu siapa saja yang membutuhkan.
Semoga paparan hikmah ini bisa mengingatkan dan membawa kita ke hamparan kekayaan yang membahagiakan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar